Sabtu, 10 Maret 2012

Keistimewaan Bulan Ramadhan


Ramadhan bulan penuh berkah

Ramadhan bulan penuh berkah. sudah berapa kali kita selalu mendengar kalimat ini?? pastinya tidak terhitung. sesuai dengan sebutannya,memangramadhan menjadi bulan yang paling dinanti oleh semua umat muslim karena berkahnya.
 Imam Thabrani meriwayatkan suatu hadits dari sahabat Ubadah bin Shamit r.a. yang menyatakan bahwa suatu hari di bulan Ramadlan Rasulullah saw. bersabda:  “Telah datang bulan Ramadhan kepada kalian, bulan barakah yang di dalamnya Allah mendatangi kalian.  Maka turunlah rahmat.  Dan dihapuskanlah kesalahan-kesalahan. Di bulan itu Allah mengabulkan doa.  Di bulan itu Allah melihat (memperhatikan) perlombaan di antara kalian.  Dan Allah membanggakan kalian kepada para malaikatNya.  Maka perlihatkanlah kepada Allah kebaikan sebab orang yang celaka adalah yang tidak mendapatkan rahmat  Allah di dalamnya “.


Pada bulan Ramadhan Allah SWT menjawab doa orang-orang muslim yang berpuasa sejak terbit fajar hingga ia berbuka puasa.  Rasulullah saw. bersabda: “Tiga kategori orang yang doa mereka tidak ditolak (oleh Allah SWT), orang yang berpuasa tatkala ia berbuka, Imam yang adil, dan doa orang yang dizhalimi.  Allah mengangkat doa itu di atas awan & pint-pintu2 langit dibuka untuknya.  Dan Allah Rabbul alamin berfirman: ‘Demi Kemuliaan dan KeagunganKu, niscaya aku akan menolongmu meskipun nanti”


Lipat Ganda Pahala

    Salah satu keberkahan bulan Ramadhan adalah dilipatgandakannya pahala amalan shalih seorang muslim.  Dalam hadits yg diriwayatkan oleh Imam Ibnu Khuzaimah antara lain disebutkan bahwa Rasulullah saw. bersabda: “Siapa saja yang mendekatkan diri kpd Allah  dengan perbuatan baik (sunnah/mandub) pada bulan Ramadhan, (ia diganjar pahala) sama seperti menunaikan suatu kewajiban (fardlu) pada bulan yang lain.  Siapa saja yang menunaikan kewajiban (fardlu) di bulan Ramadlan , (ia diganjar pahala) sama dengan orang yang mengerjakannya 70 kali kewajiban tersebut di bulan yang lain”.  



Jika kita melaksanakan shalat tarawih sebulan penuh, maka kita insyaallah dihitung sama dengan melaksanakan shalat fardlu pada bulan yang lain dengan jumlah rakaat sesuai bilangan rakaat tarawih kita. Shalat-shalat sunnah lainnya pun alangkah baiknya kita kerjakan karena insyaallah status pahalanya sama dengan shalat-shalat fardlu pada bulan-bulan yang lain.  Sedangkan sekali melaksanakan shalat fardlu di masjid secara berjamaah, insyaallah dinilai sama dengan 70 kali shalat fardlu sendirian, artinya sama dgn 4900 kali shalat fardlu sendirian di bulan yang lain. Adapun memberikan pesan-pesan taqwa pada mimbar Jumat, insyaallah  dinilai sama 70 kali berkhutbah Jumat pada bulan yang lain.


Begitu besarnya barokah yang diberikan Allah SWT kepada kita dibulan ramadhan maka dari itu seharusnya kita bisa memanfaatkan semaksimal mungkin kehadirannya. Mengerjakan amalan-amalan sunah dan tentunya  yang wajib. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar